Mikroskop Cahaya : Pengertian, Fungsi dan Bagian-bagiannya


Artikel yang terkait dengan judul :Mikroskop Cahaya : Pengertian, Fungsi dan Bagian-bagiannya

Mikroskop cahaya menggunakan sumber cahaya untuk melihat benda-benda yang sedang diamati. Di dalam dunia Biologis benda ini tentu saja bukan hal asing lagi untuk semua orang di bidangnya. Cahaya sebagai sumber energinya bisa berupa cahaya alami matahari atau menggunakan cahaya listrik. Di sini mari kita simak penjelasan mikroskop ini lebih detail.

Sejak zaman dahulu salah satu benda yang dikenal dengan nama mikroskop ini memang sangat canggih. Terdapat beragam lensa dan bagian yang lain sehingga berguna untuk penelitian manusia. Di dunia ini terdapat beragam jenis mikroskop ada yang berasal dari tenaga elektron atau mikroskop elektron dan ada juga mikroskop cahaya yang akan kita bahas di sini.

Pengertian Mikroskop Cahaya dan Beberapa Bagian di Dalamnya

Mikroskop cahaya merupakan salah satu jenis mikroskop yang terdapat cahaya yang sangat banyak dimanfaatkan pengamat sebagai pembesar bayangan objek. Kinerja pada mikroskop ini lebih banyak memusatkan cahaya pada benda yang sedang diamati.

Pada mikroskop jenis ini mempunyai 3 lensa objektif dengan beragam kemampuan pembesaran objek, ada yang lemah hingga 4 atau 10 kali, ada yang sedang 40 kali perbesaran, kuat hingga 100 kali perbesaran, dan ada juga lensa okuler dengan pembesaran mencapai 10 kali. Sehingga secara umum dapat dikatakan perbesaran mikroskop ini maksimum 1000 x ukuran sebenarnya.

Di dalam Mikroskop cahaya terdapat dua lensa yakni, mono atau satu lensa okuler atau disebut monokuler dan satu lagi ada 2 lensa okuler atau binokuler. Lensa okuler pada mikroskop jenis ini secara umum hanya bisa melihat panjang dan lebarnya objek. Sedangkan, binokuler mampu melakukan pengamatan 3 dimensi yakni, panjang, tinggi, dan lebar objek.

Nama Lain dari Mikroskop dan Fungsinya

Mikroskop Cahaya
Baca juga : Mikroskop Binokuler

Mikroskop ini juga sering dikenal dengan namanya "Compound Light Microscope". Secara konvensional cahaya lampu digunakan untuk mengganti cahaya matahari. Di sini terdapat sebuah cermin datar atau cermin cekung pada bagian bawah kondensornya. Cermin ini berguna untuk mengarahkan cahaya yang memantul dari luar menuju ke dalam kondensor.

Lensa objektif punya fungsi sebagai pembentuk bayangan pertama sehingga dapat menentukan struktur dan bagian renik pada bayangan yang terlihat di akhir. Selain itu, punya  kemampuan juga sebagai pembesar bayangan benda atau objek yang bisa dinilai "apertura".

Mikroskop cahaya banyak dipilih karena menggunakan 3 lensa dimana ketiga jenis lensa memiliki beragam fungsi yang tak sama dengan kelebihannya masing-masing. Di sini akan kami perjelas pembahasan mengenai perbedaan ketiga jenis lensa yang biasanya terdapat dalam mikoskop jenis ini.

1. Lensa okuler
Jenis lensa yang satu ini terdapat pada bagian ujung sebelah atas tabung yang letaknya dekat sekali dengan mata peneliti atau pengamat. Lensa ini sangat berguna sebagai pembesar bayangan dengan berkisar mencapai 4 sampai 25 kali perbesaran.

2. Lensa kondensor
Jenis lensa ini memiliki fungsi sebagai pendukung terciptanya cahaya yang terdapat di objek saat diamati. Melalui pengaturan yang benar maka, akan didapat daya yang terpisah secara maksimal.

3. Lensa objektif
Satu lagi adalah lensa jenis objektif yang juga terdapat pada mikroskop cahaya. Memiliki fungsi sebagai pembentukan bayangan yang pertama hingga mampu  menentukan struktur yang terdapat di bagian renik. Selanjutnya akan terlihat di bayangan akhir.
Jenis lensa ini memiliki kemampuan memperbesar bayangan pada benda atau objek yang akan menghasilkan nilai "apertura". Apertura adalah suatu ukuran pada daya pisah sebuah lensa objektif untuk menunjukkan struktur renik.

Baca juga : Fungsi Mikroskop

Mikroskop cahaya hingga kini masih digunakan. Akan tetapi dengan teknologi digital yang baru kini, pengamatan akan semakin mudah sebab, apapun benda yang sedang diamati dalam mikroskop akan bisa dilihat dengan komputer. Pada komputer tampilan benda dapat diperbesar semakin mudah sehingga, semakin mudah saja mengamati tentang objek tertentu.

Mikroskop adalah benda wajib ada di beberapa sekolah pada pelajaran Biologi. Di jurusan Biologi hingga berbagai bidang di dunia kesehatan juga menggunakan mikroskop jenis ini. Benda ini akan melihat benda-benda yang sedang diamati yang selanjutnya dapat dibahas, dipelajari lebih lanjut dan memperoleh manfaat bagi kehidupan manusia.

Artikel www. Aanwijzing.com : Ayo membaca...!!! Lainnya :

Copyright © 2016 Aanwijzing.com | Google.com | Google.co.id | Design by Bamz | Powered by Blogger.