Metodologi Penelitian dan Jenis - Jenisnya
Melakukan penelitian bukan hanya tugas peneliti laboratorium saja, melainkan juga sudah mulai dilakukan oleh para mahasiswa. Mereka melakukan penelitian saat ada tugas mata kuliah penelitian, untuk mengikuti lomba, dan juga saat semester akhir sebagai syarat kelulusan. Untuk mendapatkan kelancaran dan kesuksesan dalam menjawab hipotesa, maka pemahaman dan penguasaan akan metodologi penelitian sangatlah penting.
Macam penelitian yang beragam membuat variasi metode penelitian pun juga banyak. Bahkan setiap saat ada update tentang metode penelitian terbaru, sehingga lebih memperlancar jalannya penelitian. Yang menjadi syarat utama dari penelitian adalah adanya objek dan pembahasan, yakni ada sebab dan akibat. Setidaknya ada objek penelitian dan subjek penelitian. Judul harus disesuaikan dengan kebutuhan penelitian.
Objek penelitian bisa lebih dari satu pembahasan dengan subjek yang sama. Misalnya Efektivitas Penggunaan Joyful Learning untuk Mata Pelajaran Bahasa Inggris siswa SMP Mutiara Bangsa tahun ajaran 2018/2019. Pada judul tersebut, objek penelitian adalah teknik mengajar dengan Joyful Learning dan subjeknya adalah siswa SMP Mutiara Bangsa. Dengan judul tersebut, maka sudah jelas jika jenis penelitian adalah penelitian pendidikan, yakni bernama penelitian Kuantitatif Tindakan Kelas. Pelaksananya adalah para personel pendidikan dan mahasiswa jurusan kependidikan.
Setelah menentukan judul dan merancang konsep penelitian, maka hal yang selanjutnya dipikirkan adalah dengan memikirkan metodologi penelitian yang akan digunakan. Karena jenis penelitian PTK dan bertempat di sekolahan, maka metode yang digunakan adalah metode eksperimental dan metode survey. Metode-metode tersebut bisa dikolaborasikan, karena guru harus mengajar di kelas secara langsung, sehingga termasuk dalam menggunakan metode eksperimental, sedangkan metode survey ini adalah untuk pengambilan data melalui penyebaran angket.
Di dalam metodologi ada pendekatan, teknik, dan strategi serta action sehingga penelitian dapat segera dilakukan.
Penggunaan metodologi penelitian harus tepat agar penelitian sampai pada target yang diinginkan. Bukan hal yang sulit dalam menentukan metodologi jika kita sudah paham tentang macam-macam metodologi.
1. Metode Survey
Metode ini adalah metode yang paling familiar digunakan. Media yang menggunakan adalah angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan terkait objek yang diteliti. Jumlah pertanyaan pun relatif sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
2. Metode Cross-Sectional
Metodologi penelitian ini sama dengan Metode Survey. Bisa digunakan atau diaplikasikan untuk penelitian kuantitatif maupun kualitatif. Perbedaannya adalah metode ini bisa digunakan untuk penelitian yang mengambil lebih dari satu kasus.
3. Metode Campuran
Metode ini bisa menggunakan metode penelitian lebih dari satu. Seperti metode eksperimen yang dikombinasikan dengan metode survey.
4. Metode kualitatif
Kualitatif bukan hanya jenis penelitian saja, melainkan juga dijadikan sebagai metode penelitian. Di akan metode ini mengedepankan kualitas.
5. Metode kuantitatif
Metodologi penelitian ini mengedepankan pada angka-angka, sehingga di dalam penelitian terdapat angka-angka yang akan dijadikan ukuran dalam menjawab hipotesa.
6. Metode longitudinal yang juga menggunakan media survey
Metode ini banyak dipakai untuk penelitian sosial. Budget tidak bisa ditebak, karena bisa semakin bertambah biayanya.
7. Metode Grounded
Seperti namanya, penelitian ini adalah penelitian lapangan. Yang dipelajari adalah interaksi sosial. Bahkan banyak yang menemukan teori baru dengan menerapkan metode ini.
8. Metode fenomenologi
Metode ini sama dengan metode Grounded. Perbedaannya adalah pada pembahasannya, yakni secara deskriptif.
9. Metode Etnografi
Metode ini cenderung digunakan untuk penelitian tentang adat. Jadi metode penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif. Teori yang digunakan adalah teori sosiologi.
10. Metode naratif atau bercerita
Penelitian kualitatif lah yang sangat cocok menggunakan metode ini. Penjabaran objek yang diteliti menjadikan peneliti harus pandai mengkhawatirkan kata. Biasanya objek yang diteliti adalah biografi tokoh.
11. Metode Studi Kasus
Di mana objek penelitian adalah sebuah peristiwa atau kasus-kasus yang tengah gencar terjadi di lingkungan sekitar kita. Pemeriksaan data dari metode ini bisa kita ambil dari penyebaran angket atau dokumentasi peristiwa yang terjadi.
12. Metode penelitian komparatif
Metode ini dikhususkan bagi penelitian yang memiliki dua objek yang berbeda. Keduanya akan di kupas tuntas perbedaannya, sehingga bisa mengetahui mana yang lebih efektif digunakan atau mana yang lebih bagus.
Masih banyak lagi metodologi penelitian yang bisa kita pelajari. Yang paling penting adalah tentang pemahaman penelitian yang akan kita jalani. Ada objeknya, masalah apa yang dikaji, lalu dicocokkan dengan metode penelitian, sehingga tujuan penelitian dapat tercapai.
Macam penelitian yang beragam membuat variasi metode penelitian pun juga banyak. Bahkan setiap saat ada update tentang metode penelitian terbaru, sehingga lebih memperlancar jalannya penelitian. Yang menjadi syarat utama dari penelitian adalah adanya objek dan pembahasan, yakni ada sebab dan akibat. Setidaknya ada objek penelitian dan subjek penelitian. Judul harus disesuaikan dengan kebutuhan penelitian.
Objek penelitian bisa lebih dari satu pembahasan dengan subjek yang sama. Misalnya Efektivitas Penggunaan Joyful Learning untuk Mata Pelajaran Bahasa Inggris siswa SMP Mutiara Bangsa tahun ajaran 2018/2019. Pada judul tersebut, objek penelitian adalah teknik mengajar dengan Joyful Learning dan subjeknya adalah siswa SMP Mutiara Bangsa. Dengan judul tersebut, maka sudah jelas jika jenis penelitian adalah penelitian pendidikan, yakni bernama penelitian Kuantitatif Tindakan Kelas. Pelaksananya adalah para personel pendidikan dan mahasiswa jurusan kependidikan.
Setelah menentukan judul dan merancang konsep penelitian, maka hal yang selanjutnya dipikirkan adalah dengan memikirkan metodologi penelitian yang akan digunakan. Karena jenis penelitian PTK dan bertempat di sekolahan, maka metode yang digunakan adalah metode eksperimental dan metode survey. Metode-metode tersebut bisa dikolaborasikan, karena guru harus mengajar di kelas secara langsung, sehingga termasuk dalam menggunakan metode eksperimental, sedangkan metode survey ini adalah untuk pengambilan data melalui penyebaran angket.
Tentang Metodologi Penelitian dan Jenis-jenisnya
Di dalam metodologi ada pendekatan, teknik, dan strategi serta action sehingga penelitian dapat segera dilakukan.
Penggunaan metodologi penelitian harus tepat agar penelitian sampai pada target yang diinginkan. Bukan hal yang sulit dalam menentukan metodologi jika kita sudah paham tentang macam-macam metodologi.
1. Metode Survey
Metode ini adalah metode yang paling familiar digunakan. Media yang menggunakan adalah angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan terkait objek yang diteliti. Jumlah pertanyaan pun relatif sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
2. Metode Cross-Sectional
Metodologi penelitian ini sama dengan Metode Survey. Bisa digunakan atau diaplikasikan untuk penelitian kuantitatif maupun kualitatif. Perbedaannya adalah metode ini bisa digunakan untuk penelitian yang mengambil lebih dari satu kasus.
3. Metode Campuran
Metode ini bisa menggunakan metode penelitian lebih dari satu. Seperti metode eksperimen yang dikombinasikan dengan metode survey.
4. Metode kualitatif
Kualitatif bukan hanya jenis penelitian saja, melainkan juga dijadikan sebagai metode penelitian. Di akan metode ini mengedepankan kualitas.
5. Metode kuantitatif
Metodologi penelitian ini mengedepankan pada angka-angka, sehingga di dalam penelitian terdapat angka-angka yang akan dijadikan ukuran dalam menjawab hipotesa.
6. Metode longitudinal yang juga menggunakan media survey
Metode ini banyak dipakai untuk penelitian sosial. Budget tidak bisa ditebak, karena bisa semakin bertambah biayanya.
7. Metode Grounded
Seperti namanya, penelitian ini adalah penelitian lapangan. Yang dipelajari adalah interaksi sosial. Bahkan banyak yang menemukan teori baru dengan menerapkan metode ini.
8. Metode fenomenologi
Metode ini sama dengan metode Grounded. Perbedaannya adalah pada pembahasannya, yakni secara deskriptif.
9. Metode Etnografi
Metode ini cenderung digunakan untuk penelitian tentang adat. Jadi metode penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif. Teori yang digunakan adalah teori sosiologi.
10. Metode naratif atau bercerita
Penelitian kualitatif lah yang sangat cocok menggunakan metode ini. Penjabaran objek yang diteliti menjadikan peneliti harus pandai mengkhawatirkan kata. Biasanya objek yang diteliti adalah biografi tokoh.
11. Metode Studi Kasus
Di mana objek penelitian adalah sebuah peristiwa atau kasus-kasus yang tengah gencar terjadi di lingkungan sekitar kita. Pemeriksaan data dari metode ini bisa kita ambil dari penyebaran angket atau dokumentasi peristiwa yang terjadi.
12. Metode penelitian komparatif
Metode ini dikhususkan bagi penelitian yang memiliki dua objek yang berbeda. Keduanya akan di kupas tuntas perbedaannya, sehingga bisa mengetahui mana yang lebih efektif digunakan atau mana yang lebih bagus.
Masih banyak lagi metodologi penelitian yang bisa kita pelajari. Yang paling penting adalah tentang pemahaman penelitian yang akan kita jalani. Ada objeknya, masalah apa yang dikaji, lalu dicocokkan dengan metode penelitian, sehingga tujuan penelitian dapat tercapai.