Sosiologi : Definisi, Ciri Khas dan Hakikat Ilmu Sosiologi
Banyak sekali ilmu yang dipelajari oleh para pelajar, salah satunya ilmu sosiologi. Mungkin bagi anda yang sudah mempelajari ilmu tersebut maka, telah paham sekali yang melingkupi materi pembelajarannya. Sebelum memahami materinya lebih lanjut maka, anda wajib mengetahui pengertiannya. Berasal dari kata socios yang artinya kawan, logos yang artinya ilmu jadi sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang hubungan yang terjadi di masyarakat.
Hubungan yang terjadi di masyarakat mungkin terlihat cukup biasa. Bila dianalisa, hubungan tersebut tidak sederhana sekali. Bahkan ilmu tersebut telah ditulis dengan baik dalam buku Cours de la Philosovie Positive yang dikarang oleh Auguste Comte. Dalam buku tersebut sosiologi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari hubungan masyarakat secara komplek, mulai dari hubungan interaksi, lembaga sosial, dan masih banyak lagi lainnya.
1. Teoritis
Teori yang diberikan pada ilmu tersebut yaitu mencakup pernyataan dan pendapat dalam menjelaskan hubungan masyarakat. Semua hubungan sebab dan akibat akan dibahas secara detail agar para orang yang belajar semakin mengetahuinya.
2. Empiris
Memiliki sifat empiris, artinya ilmu tersebut tidak disusun secara asal. Materi yang disusun pada ilmu tersebut adalah dari suatu kajian objek beserta observasi yang panjang. Penyusunan ilmu tersebut secara kenyataan sehingga tidak hanya pada spekulasi semata saja. Wajib bagi anda untuk mengetahui hal ini karena ilmu itu disusun secara pasti.
3. Nonetis
Tujuan ilmu tersebut juga disusun bertujuan untuk memberikan penilaian baik atau buruk pada suatu fakta. Penilaian tersebut dijelaskan secara analitis sehingga benar-benar mengetahui hubungan yang terjadi di masyarakat. Pantas saja ilmu ini juga memiliki ciri nonetis. Siapapun dapat memberikan penilaian terhadap apa yang terjadi di masyarakat.
4. Kumulatif
Ilmu disusun atas dasar pengembangan, perluasan, perbaikan dan penguatan yang sesuai pada kondisi fakta yang ada. Fakta materinya juga dapat diambil dari penjelasan teori sebelumnya yang kemudian diperbarui. Ilmu selalu baru karena mengikuti perkembangan kehidupan bermasyarakat yang terjadi di lingkungan.
Baca juga : Wisata Edukasi Museum Geologi Bandung
Ada empat ciri ilmu sosiologi yang wajib anda ketahui. Keempat ciri di atas menjadi dasar bahwa seperti itulah ilmu tersebut yang terjadi di masyarakat. Tentunya dengan adanya ciri, membuat ilmu tersebut menjadi berbeda dengan lainnya. Perbedaan tersebut sangat menonjol dan khusus. Peranan ilmu ini begitu penting, karena menyangkut pada hubungan masyarakat. Bagaimanapun ilmu tersebut dapat dijadikan sebagai pedoman hidup bermasyarakat.
1. Sebagai ilmu sosial
Dasar dari ilmu yang digunakan yaitu kegiatan sosial yang terjadi di masyarakat. Menghubungkan realita sosial melalui semua gejala sosial yang terjadi merupakan hakikat utama dari ilmu ini.
2. Menghasilkan sebuah definisi
Menghasilkan sebuah definisi bisa dilakukan sebagai mengambil kalimat utama dalam mendefinisikan aturan dasar dari interaksi yang terjadi di masyarakat. Makin banyaknya gejala sosial dan hubungan antara individu satu dengan lainnya membuat uraian materi dalam ilmu sangat banyak. Oleh sebab itu dalam uraian materi tersebut harus ada definisi utama yang wajib dibuat.
3. Sebagai ilmu pengetahuan yang empiris rasional
Kajian materi ilmu yang digunakan didalamnya semuanya nyata. Tidak ada uraian materi yang rekayasa, semuanya didapatkan dari pelajaran yang terjadi pada masyarakat.
4. Sebagai ilmu pengetahuan yang normatif
Artinya ilmu hanya membahas yang realita saja sesuai dengan kondisi sesungguhnya. Bisa dikatakan bahwa ilmunya pasti terjadi di masyarakat.
Baca juga : Pengertian Oseanografi
Hakikat sosiologi ternyata membuat kedudukan ilmu tersebut semakin tinggi, karena melihat fungsi ilmu tersebut sangat tinggi dalam kehidupan bermasyarakat maka anda wajib mempelajarinya. Bila mempelajari ilmu tersebut dijamin anda mengetahui apa saja hubungan yang terjadi pada antar individu di masyarakat.
Hubungan yang terjadi di masyarakat mungkin terlihat cukup biasa. Bila dianalisa, hubungan tersebut tidak sederhana sekali. Bahkan ilmu tersebut telah ditulis dengan baik dalam buku Cours de la Philosovie Positive yang dikarang oleh Auguste Comte. Dalam buku tersebut sosiologi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari hubungan masyarakat secara komplek, mulai dari hubungan interaksi, lembaga sosial, dan masih banyak lagi lainnya.
Ciri Khas yang Dimiliki Ilmu Sosiologi
Bila melihat ilmu yang dipelajari pada waktu sekolah maka, ada ciri khusus pada ilmu tersebut. Misalkan biologi cirinya menjurus pada pembelajaran kehidupan. Ciri tersebut juga terdapat pada ilmu sosiologi, adapun ciri khusus pada ilmu ini yaitu bisa disimak pada berikut ini.1. Teoritis
Teori yang diberikan pada ilmu tersebut yaitu mencakup pernyataan dan pendapat dalam menjelaskan hubungan masyarakat. Semua hubungan sebab dan akibat akan dibahas secara detail agar para orang yang belajar semakin mengetahuinya.
2. Empiris
Memiliki sifat empiris, artinya ilmu tersebut tidak disusun secara asal. Materi yang disusun pada ilmu tersebut adalah dari suatu kajian objek beserta observasi yang panjang. Penyusunan ilmu tersebut secara kenyataan sehingga tidak hanya pada spekulasi semata saja. Wajib bagi anda untuk mengetahui hal ini karena ilmu itu disusun secara pasti.
3. Nonetis
Tujuan ilmu tersebut juga disusun bertujuan untuk memberikan penilaian baik atau buruk pada suatu fakta. Penilaian tersebut dijelaskan secara analitis sehingga benar-benar mengetahui hubungan yang terjadi di masyarakat. Pantas saja ilmu ini juga memiliki ciri nonetis. Siapapun dapat memberikan penilaian terhadap apa yang terjadi di masyarakat.
4. Kumulatif
Ilmu disusun atas dasar pengembangan, perluasan, perbaikan dan penguatan yang sesuai pada kondisi fakta yang ada. Fakta materinya juga dapat diambil dari penjelasan teori sebelumnya yang kemudian diperbarui. Ilmu selalu baru karena mengikuti perkembangan kehidupan bermasyarakat yang terjadi di lingkungan.
Sosiologi
Baca juga : Wisata Edukasi Museum Geologi Bandung
Ada empat ciri ilmu sosiologi yang wajib anda ketahui. Keempat ciri di atas menjadi dasar bahwa seperti itulah ilmu tersebut yang terjadi di masyarakat. Tentunya dengan adanya ciri, membuat ilmu tersebut menjadi berbeda dengan lainnya. Perbedaan tersebut sangat menonjol dan khusus. Peranan ilmu ini begitu penting, karena menyangkut pada hubungan masyarakat. Bagaimanapun ilmu tersebut dapat dijadikan sebagai pedoman hidup bermasyarakat.
Hakikat Ilmu Sosiologi yang Wajib Diketahui
Mengetahui hakikat ilmu sosiologi itu sangat penting karena banyak penjelasan tentang ilmu tersebut. Dari hakikat sebuah ilmu kita dapat mengetahui betapa pentingnya untuk dipelajari. Adapun hakikatnya dapat dilihat pada berikut ini.1. Sebagai ilmu sosial
Dasar dari ilmu yang digunakan yaitu kegiatan sosial yang terjadi di masyarakat. Menghubungkan realita sosial melalui semua gejala sosial yang terjadi merupakan hakikat utama dari ilmu ini.
2. Menghasilkan sebuah definisi
Menghasilkan sebuah definisi bisa dilakukan sebagai mengambil kalimat utama dalam mendefinisikan aturan dasar dari interaksi yang terjadi di masyarakat. Makin banyaknya gejala sosial dan hubungan antara individu satu dengan lainnya membuat uraian materi dalam ilmu sangat banyak. Oleh sebab itu dalam uraian materi tersebut harus ada definisi utama yang wajib dibuat.
3. Sebagai ilmu pengetahuan yang empiris rasional
Kajian materi ilmu yang digunakan didalamnya semuanya nyata. Tidak ada uraian materi yang rekayasa, semuanya didapatkan dari pelajaran yang terjadi pada masyarakat.
4. Sebagai ilmu pengetahuan yang normatif
Artinya ilmu hanya membahas yang realita saja sesuai dengan kondisi sesungguhnya. Bisa dikatakan bahwa ilmunya pasti terjadi di masyarakat.
Baca juga : Pengertian Oseanografi
Hakikat sosiologi ternyata membuat kedudukan ilmu tersebut semakin tinggi, karena melihat fungsi ilmu tersebut sangat tinggi dalam kehidupan bermasyarakat maka anda wajib mempelajarinya. Bila mempelajari ilmu tersebut dijamin anda mengetahui apa saja hubungan yang terjadi pada antar individu di masyarakat.