Syarat Zakat Fitrah, Apa Saja?
Bila kita membahas tentang Islam, maka cakupan yang bisa diambil sangat banyak. Salah satunya seperti rukun iman. Di dalam rukun iman, terdapat kewajiban bagi tiap muslim untuk membayar zakat fitrah. Hal ini bisa kita lakukan pada saat bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri. Hal ini pun memiliki tujuan yang sangat bermanfaat untuk banyak pihak.
Sebelum menunaikan kewajiban ini, ada sejumlah syarat zakat fitrah yang hukumnya wajib untuk kita tahu. Hal ini sudah ditetapkan dan menjadi satu syarat diterima atau sahnya zakat fitrah yang kita keluarkan. Dengan begitu, kita pun bisa menunaikan kewajiban sebagai umat Islam secara sah dan melaksanakan apa yang menjadi perintah dari Allah SWT.
Baca juga : Apa Definisi Zakat?
Zakat fitrah ini bisa dikeluarkan dalam bentuk makanan pokok yang dibayarkan dengan takaran 2,5 kg atau 3,2 liter. Tujuannya ialah untuk membersihkan atau menyucikan jiwa dari dosa-dosa dan juga memberi makan untuk kaum fakir miskin. Ada pun beberapa syarat zakat fitrah yang wajib untuk kita taati, antara lain sebagai berikut ini.
1. Islam
Syarat pertama seseorang yang diwajibkan untuk mengeluarkan zakat fitrah adalah beragama islam. Sementara itu, orang yang bukan Islan tak diwajibkan mengeluarkan zakat fitrah.
2. Waktu pelaksanaan
Syarat kedua adalah waktu pelaksanaan pembayaran zakat fitrah adalah setelah terbenamnya matahari mulai dari bulan Ramadhan sampai dengan akhir bulan Ramadhan.
3. Memiliki kelebihan harta
Syarat zakat fitrah yang terakhir adalah orang yang mengeluarkannya mempunyai harta berlebihan, dengan ketentuan bahwa kelebihan harta itu untuk diri sendiri dan keluarganya. Sementara itu, untuk orang yang kekurangan tak diwajibkan untuk mengeluarkan zakat fitrah.
Beberapa syarat zakat fitrah seperti di atas pun juga bisa kita tahu sejumlah waktu diperbolehkan membayarnya secara lebih rinci. Ada pun sejumlah waktu itu bisa digolongkan mulai daru wajib, sunnah, makruh, dan juga haram seperti berikut ini.
1. Waktu wajib
Waktu wajib yang biperbolehkan untuk membayar zakat fitrah adalah mulai bulan Ramadhan sampai akhir bulan Ramadhan.
2. Waktu sunnah
Pembayaran zakat fitrah secara sunnah adalah setelah shalat subuh dan sebelum pergi sholat Idul Fitri.
3. Waktu makruh
Waktu makruh pembayaran zakat fitrah adalah setelah sholat Idul Fitri, namun matahari belum terbenam pada hari yang sama.
4. Waktu haram
Waktu haram membayar zakat fitrah yaitu setelah terbenam matahari pada saat hari raya Idul Fitri.
Selain itu, dengan mengetahui apa saja yang menjadi syarat zakat fitrah seperti di atas kita pun bisa melakukan ibadah yang bernilai baik bukan hanya untuk diri sendiri, namun juga orang lain. Misalnya saja seperti memberi makan kepada fakir miskin yang jelas membutuhkan bantuan dari kita sebagai saudara yang lebih mampu dan beruntung dibanding dengan mereka.
Baca juga : Macam-macam Zakat dalam Islam
Kita pun bisa mengetahui beberapa akibat jika tak membayar atau mengeluarkan zakat fitrah. Berbagai macam akibat ini bisa mereka dapat seperti berikut.
1. Puasa yang dilakukan kurang sempurna.
2. Berdosa karena zakat fitrah yang sifatnya wajib untuk orang berkecukupan tak dilakukan.
3. Seperti memakan apa yang menjadi hak orang lain.
4. Menjadi orang yang kufur akan nikmat.
5. Rezeki akan sempit.
6. Membentuk sifat bakhil atau kikir dan juga egois.
Beberapa hal penting tentang syarat zakat fitrah, waktu pembayaran, dan akibat jika tak mengeluarkan atau membayarnya sudah kita tahu. Dengan demikian, diharapkan tiap umat muslim bisa menuaikan kewajiban ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Sebelum menunaikan kewajiban ini, ada sejumlah syarat zakat fitrah yang hukumnya wajib untuk kita tahu. Hal ini sudah ditetapkan dan menjadi satu syarat diterima atau sahnya zakat fitrah yang kita keluarkan. Dengan begitu, kita pun bisa menunaikan kewajiban sebagai umat Islam secara sah dan melaksanakan apa yang menjadi perintah dari Allah SWT.
Mengenal Beberapa Syarat Zakat Fitrah
Sebelum mengetahui apa saja yang menjadi syarat zakat fitrah, ada baiknya kita mengetahui terlebih dulu pengertiannya. Zakat fitrah merupakan zakat yang hukumnya wajib dikeluarkan oleh umat Islam baik lak-lkai maupun perempuan, merdeka atau budak, besar atau kecil, serta tua dan muda di awal bulan Ramadhan sampai dengan menjelang Idul Fitri.Baca juga : Apa Definisi Zakat?
Zakat fitrah ini bisa dikeluarkan dalam bentuk makanan pokok yang dibayarkan dengan takaran 2,5 kg atau 3,2 liter. Tujuannya ialah untuk membersihkan atau menyucikan jiwa dari dosa-dosa dan juga memberi makan untuk kaum fakir miskin. Ada pun beberapa syarat zakat fitrah yang wajib untuk kita taati, antara lain sebagai berikut ini.
1. Islam
Syarat pertama seseorang yang diwajibkan untuk mengeluarkan zakat fitrah adalah beragama islam. Sementara itu, orang yang bukan Islan tak diwajibkan mengeluarkan zakat fitrah.
2. Waktu pelaksanaan
Syarat kedua adalah waktu pelaksanaan pembayaran zakat fitrah adalah setelah terbenamnya matahari mulai dari bulan Ramadhan sampai dengan akhir bulan Ramadhan.
3. Memiliki kelebihan harta
Syarat zakat fitrah yang terakhir adalah orang yang mengeluarkannya mempunyai harta berlebihan, dengan ketentuan bahwa kelebihan harta itu untuk diri sendiri dan keluarganya. Sementara itu, untuk orang yang kekurangan tak diwajibkan untuk mengeluarkan zakat fitrah.
1. Waktu wajib
Waktu wajib yang biperbolehkan untuk membayar zakat fitrah adalah mulai bulan Ramadhan sampai akhir bulan Ramadhan.
2. Waktu sunnah
Pembayaran zakat fitrah secara sunnah adalah setelah shalat subuh dan sebelum pergi sholat Idul Fitri.
3. Waktu makruh
Waktu makruh pembayaran zakat fitrah adalah setelah sholat Idul Fitri, namun matahari belum terbenam pada hari yang sama.
4. Waktu haram
Waktu haram membayar zakat fitrah yaitu setelah terbenam matahari pada saat hari raya Idul Fitri.
Mengapa Penting Mengetahui Syarat Zakat Fitrah?
Sebagai umat muslim, mengetahui syarat zakat fitrah adalah sesuatu yang bukan tanpa alasan. Hal ini pasti memiliki tujuan tersendiri. Dengan mengetahui beberapa syarat zakat fitrah maka tiap umat muslim akan bisa menunaikan apa yang telah menjadi perintah Allah SWT dengan benar, sesuai dengan yang sudah ditetapkan oleh-Nya.Selain itu, dengan mengetahui apa saja yang menjadi syarat zakat fitrah seperti di atas kita pun bisa melakukan ibadah yang bernilai baik bukan hanya untuk diri sendiri, namun juga orang lain. Misalnya saja seperti memberi makan kepada fakir miskin yang jelas membutuhkan bantuan dari kita sebagai saudara yang lebih mampu dan beruntung dibanding dengan mereka.
Baca juga : Macam-macam Zakat dalam Islam
Kita pun bisa mengetahui beberapa akibat jika tak membayar atau mengeluarkan zakat fitrah. Berbagai macam akibat ini bisa mereka dapat seperti berikut.
1. Puasa yang dilakukan kurang sempurna.
2. Berdosa karena zakat fitrah yang sifatnya wajib untuk orang berkecukupan tak dilakukan.
3. Seperti memakan apa yang menjadi hak orang lain.
4. Menjadi orang yang kufur akan nikmat.
5. Rezeki akan sempit.
6. Membentuk sifat bakhil atau kikir dan juga egois.
Beberapa hal penting tentang syarat zakat fitrah, waktu pembayaran, dan akibat jika tak mengeluarkan atau membayarnya sudah kita tahu. Dengan demikian, diharapkan tiap umat muslim bisa menuaikan kewajiban ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku.