Sastra : Pengertian Sastra (Umum dan Menurut Ahli) Beserta Fungsinya


Artikel yang terkait dengan judul :Sastra : Pengertian Sastra (Umum dan Menurut Ahli) Beserta Fungsinya

Salah satu hal yang tak lepas dari kehidupan kita adalah sastra. Hal yang satu ini pada umumnya erat kaitannya dengan bahasa dan juga seni. Oleh karena itu, tak heran jika kita pun bisa menemukan bahasan tentang hal serupa di berbagai bidang. Bahkan, kita pun bisa tahu ada sejumlah sastrawan terkenal berkat hasil karyanya yang memiliki nilai lebih di mata orang lain.

Bahasan tentang hal yang satu ini pun tak pernah habis dari waktu ke waktu. Kita bisa melihat perkembangan sastra dari waktu ke waktu. Hal ini menjadi tanda bahwa perkembangan ini sendiri bisa saja karena mengikuti budaya dan zaman. Kita sendiri bisa menemukan banyak hal yang berhubungan dengan topik ini, baik secara zaman, jenis, sampai beberapa hal lainnya.

Mengenal Pengertian Sastra Secara Umum dan Menurut Para Ahli

Adanya bahasan tentang sastra menjadi satu topik yang menarik untuk dibahas oleh sebagian orang. Akan tetapi, ada baiknya kita juga mengetahui terlebih dahulu definisinya. Dengan begitu, kita akan lebih mudah untuk memahami makna dari kata tersebut. Kita pun akan lebih mudah untuk bisa menjelaskan secara jelas jika diminta.

Secara umum, sastra atau yang dalam bahasa Sanskerta disebut sebagai sastra adalah kata serapan yang berasal dari bahasa Sanskerta yaitu ‘sastra’ yang memiliki arti pedoman atau teks yang mencakup instruksi, dengan kata dasar ‘sas’ yang artinya ajaran atau instruksi dan ‘tra’ yang memiliki arti sarana atau alat.

Selain pengertian secara umum seperti di atas, beberapa ahli juga memiliki pandangan pribadi berdasarkan hasil pemikiran mereka tentang definisi sastra. Berikut ini adalah beberapa definisinya menurut para ahli.

1. Semi (1988)
Merupakan suatu bentuk dan juga hasil seni kreatif dimana yang menjadi objek merupakan manusia serta kehidupannya menggunakan bahasa untuk mediumnya.

2. Mural Esten (1978)
Pengungkapan fakta artistik serta imajinatif sebagai manifestasi dari kehidupan manusia dan juga masyarakat, dengan bahasa sebagai mediumnya dan mempunyai efek positif terhadap kehidupan.

3. Plato
Hasil gambaran dari sebuah kenyataan atau peniruannya. Karya ini harus menjadi teladan alam semesta dan model kenyataan. Oleh karena itu, nilainya semakin rendah serta jauh dari ide.

4. Sapardi (1979)
Merupakan lembaga sosial yang memakai bahasa sebagai mediumnya. Bahasa adalah ciptaan sosial. Sastra menunjukkan gambaran kehidupan. Kehidupan merupakan suatu kenyataan sosial.

5. Taum
Adalah merupakan fiksi atau karya cipta yg bersifat imajinatif atau pemakaian bahasa yang indah serta berguna yg menandakan beberapa hal lain.

Mengenal Beberapa Fungsi Sastra yang Ada

Sastra

Baca juga : Pengertian Musikalisasi Puisi

Jika kita membahas tentang sastra, maka hal ini bisa dilihat dari segi keindahan dan juga penerapannya. Selain itu, kita juga bisa menemukannya dalam bentuk tertulis maupun lisan. Beberapa pendapat ahli dan umum seperti di atas juga bisa menjadi satu gambaran mudah yang bisa membantu kita untuk lebih memahami topik yang satu ini.

Di samping definisi seperti di atas, kita juga bisa mengetahui beberapa fungsinya. Sebuah karya sastra pasti memiliki fungsi tertentu untuk para pembaca dan pendengarnya. Beberapa fungsi tersebut bisa kita ketahui seperti di bawah ini.

1. Fungsi didaktif
Memberi suatu wawasan pengetahuan mengenai seluk-beluk kehidupan manusia untuk para pembaca serta pendengar. Misalnya saja kita membaca novel sastra dan bisa memahami suatu kehidupan tokoh dalam bacaan tersebut.

2. Fungsi rekreatif
Memberi kesenangan atau bisa juga hiburan untuk para pembaca dan pendengarnya. Misalnya kita membaca cerita pendek dan mengimajinasikan pikiran sesuai dengan cerita, sehingga akan memberi kesempatan bagi pikiran untuk terhibur.

3. Fungsi moralitas
Memberi pengetahuan untuk pembaca dan pendengar mengenai moral yang baik dan buruk. Misalnya kita mendengar alur dimana ada tokoh antagonis dan protagonis. Ini akan memberi moral bagi kita tentang nilai baik dan buruk.

4. Fungsi estetis
Bisa memberi keindahan pembaca dan pendengarnya. Misalnya kita mendengar deklamasi puisi dengan pilihan bahasa indah.

5. Fungsi religius
Mengandung ajaran agama yang bisa diteladani pembaca dan pendengar.

Baca juga : Pengertian Majas beserta Contohnya

Beberapa definisi sastra dan fungsinya seperti di atas akan memberi gambaran umum untuk kita agar lebih mudah untuk memahaminya. Kita pun bisa mendapat gambaran yang lebih luas tentang topik ini.

Artikel www. Aanwijzing.com : Ayo membaca...!!! Lainnya :

Copyright © 2016 Aanwijzing.com | Google.com | Google.co.id | Design by Bamz | Powered by Blogger.