Konsep Zat (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII)


Artikel yang terkait dengan judul :Konsep Zat (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII)

Konsep Zat (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII) ✓ Tujuan dari pembelajaran materiini untuk mengetahui sifat-sifat zat berdasarkan pada wujudnya dan penerapannya serta dapat menggambarkan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari.

Daftar Isi

1. Wujud Zat
2. Teori Partikel Zat
3. Kohesi dan Adhesi
4. Massa Jenis
5. Rangkuman Materi Konsep Zat
6. Soal Materi Konsep Zat

Konsep Zat (Pelajaran IPA SMP MTs Kelas VII)

Konsep Zat (Pelajaran IPA SMP MTs Kelas VII)

Wujud Zat

Pengertian zat adalah sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa. Pada prinsipnya terdapat 3 macam wujud zat yaitu : 1). zat padat, 2). zat cair dan 3). zat gas.

Perubahan Wujud Zat

Pada proses pembuatan es, pada saat air dimasukkan ke dalam freezer maka akan mengalami perubahan wujud yang tadinya berupa cair menjadi berupa padat. Penggolongan perubahan wujud zat dapat digolongkan menjadi 6 peristiwa yaitu:
a. Membeku. Pengertiannya adalah peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi padat. Pada peristiwa pembekuan terjadi pelepasan energi panas dari zat.
b. Mencair. Pengertiannya adalah peristiwa perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Pada peristiwa ini zat membutuhkan energi panas.
c. Menguap. Pengertiannya adalah peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Pada peristiwa ini zat membutuhkan energi panas.
d. Mengembun. Pengertiannya adalah peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair. Pada peristiwa ini zat akan melepaskan energi panas.
e. Menyublim. Pengertiannya adalah peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas. Pada peristiwa ini zat membutuhkan energi panas.
f. Mengkristal. Pengertiannya adalah peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Pada peristiwa ini zat akan melepaskan energi panas.

Teori Partikel Zat

Pengertian Molekul adalah bagian yang terkecil dari suatu zat yang masih memiliki sifat zat itu. Sedangkan pengertian Atom adalah partikel yang sangat kecil penyusun suatu benda. Zat tersusun dari partikel-partikel yang sangat kecil, dan partikel-partikel tersebut molekul. Berikut beberapa yang sering kita pertanyakan. Mengapa zat padat memiliki bentuk tetap? Mengapa zat cair memiliki bentuk yang berubah-ubah sesuai dengan tempatnya? Terus bagai mana dengan bentuk zat gas? Untuk itu ikuti penjelasan yag berikut ini

Partikel Zat dapat Bergerak

Pada saat parfum belum disemprotkan maka hidung kita belum mencium wanginya, berbeda dengan setelah parfum disemprotkan, maka hidung kita akan mencium aroma wanginya. Hal tersebut menunjukkan bahwa zat gas mempunyai jarak antarpartikel lebih jauh dan bergerak secara bebas. Bagaimana jarak antarpartikel untuk zat padat dan zat cair?

Susunan dan Gerak Partikel Pada Berbagai Wujud Zat

a. zat padat
zat padat
Pada zat padat memiliki sifat bentuk dan volume tetap. Bentuknya tetap, maka partikel-partikel untuk zat padat saling berdekatan, tersusun secara teratur dan memiliki gaya tarik antar partikel yang sangat kuat. Volume zat padat adalah tetap, oleh karena partikel untuk zat padat bisa bergerak dan berputar pada kedudukannya saja.

b. zat cair
zat cair
Zat cair memiliki sifat bentuk yang berubah-ubah dan volume tetap. Berubah-ubah bentuknya, hal yang menyebabkannya karena partikel-partikel pada zat cair berdekatan tetapi renggang, tersusun secara teratur, gaya tarik antar partikel agak lemah. Volume zat cair tetap disebabkan karena partikel pada zat cair mudah berpindah namun tidak bisa meninggalkan kelompoknya.

c. zat gas
zat gas
Zat gas memiliki sifat bentuk yang berubah-ubah dan volume berubah-ubah. Berubah-ubah bentuknya, hal ini disebabkan karena partikel-partikel untuk zat gas berjauhan, tersusun secara tidak teratur, gaya tarik antar partikel sangat lemah. Volume zat gas berubah-ubah, hal ini disebabkan partikel pada zat gas bisa bergerak secara bebas meninggalkan kelompoknya.

Menjelaskan Perubahan Wujud Zat Berdasarkan Teori Partikel

Pada waktu zat padat dipanaskan, maka menyebabkan partikel-partikel zat padat bergerak lebih cepat dan gaya tarik antarpartikel menjadi lemah. Sebagai akibatnya adalah partikel-partikel bisa berpindah tempat, hal ini menyebabkan wujud zat berubah dari padat menjadi cair. Jika zat cair dipanaskan, maka akan menyebabkan partikel-partikel zat cair akan bergerak secara cepat dan gaya tarik antarpartikel akan menjadi lemah. Hal ini menyebabkan partikel-partikel bisa berpindah tempat sehingga menyebabkan wujud dari zat berubah dari cair menjadi gas.

Kohesi dan Adhesi

Pengertian/ definisi Kohesi adalah suatu gaya tarik menarik antar partikel yang zat sejenis. Sedangkan pengertian adhesi adalah gaya tarik menarik antar partikel yang tidak sejenis. Pengertian meniskus adalah cembung dan cekungnya permukaan zat cair dalam tabung.

Massa Jenis

Dalam rangka untuk menentukan massa jenis suatu zat bisa dilakukan dengan melakukan membagi massa zat dengan volume zat. Jika massa jenis zat ρ (dibaca rho), massa zat m dan volume zat V. Rumus massa jenis yaitu :
Rumus massa jenis
Massa jenis adalah merupakan perbandingan antara massa zat dengan volume zat. Massa jenis menunjukkan kerapatan suatu zat.
Massa Jenis Zat
Berikut beberapa hal tentang massa jenis suatu zat.

Satuan Massa Jenis

Satuan massa jenis dalam SI adalah kg/m3. Bagaimana cara untuk mengubah satuan massa jenis kg/m3 menjadi g/cm3  atau sebaliknya? Sebagai contoh adalah massa jenis air 1.000 kg/m3. Konversikan ke dalam g/cm3
Satuan Massa Jenis

Menentukan Massa Jenis Zat Padat

a. Bentuknya teratur. Langkah yang dilakukan adalah mengukur massa zat dengan memakai neraca atau timbangan. Volume zat bisa dihitung memakai rumus berdasarkan bentuknya misalnya berbentuk kubus, balok. Langkah terakhir adalah menentukan massa jenis zat dengan membagi massa zat dengan volume zat.

b. Bentuknya tidak teratur. Langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut (misalnya batu) :
  • Timbanglah batu dengan memakai neraca untuk mengetahui massa batu.
  • Kemudian sediakan gelas ukur dan tuangkan air ke dalam gelas ukur tersebut. Catat volumenya, misal V1 = 500 ml.
  • Selanjutnya adalah memasukkan batu yang ingin diketahui volumenya ke dalam gelas ukur yang berisi air. Misalnya V2 = 700 ml.
  • Volume batu = V2 – V1
  • Massa jenis zat merupakan hasil bagi massa zat dengan volume zat.

Menentukan Massa Jenis Zat Cair

Massa jenis zat cair bisa diukur secara langsung dengan memakai hidrometer yang mana hidrometer mempunyai skala massa jenis dan pemberat yang bisa menyebabkan posisi hidrometer vertikal. Cara untuk mengetahui massa jenis zat cair yaitu dengan memasukkan alat tersebut (hidrometer) ke dalam
zat cair. Hasil dari pengukuran bisa didapatkan dengan acuan semakin dalam hidrometer tercelup, menyatakan massa jenis zat cair yang diukur semakin kecil.

Massa Jenis Zat Berguna untuk Menentukan Jenis Zat

Kita bisa menentukan jenis suatu zat yaitu dengan cara melakukan pengukuran terhadap massa zat dan juga terhadap volumenya, selanjutnya mencari massa jenis zat tersebut dengan cara membagi massa zat dengan volume zat. Hasil yang didapatkan kemudian dikonfirmasikan ke dalam tabel massa jenis berbagai macam zat.

Manfaat Mengetahui Massa Jenis

Misalnya mengapa aluminium dipakai untuk bahan pembuatan pesawat terbang? KKarena aluminium memiliki sifat yang kuat dan mempunyai massa yang kecil apabila dibandingkan dengan logam yang lainnya.

Rangkuman Materi Konsep Zat

1. Untuk dapat menentukan massa jenis suatu zat maka bisa dilakukan dengan membagi massa zat dengan volume zat.
2. Pengertian zat adalah sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa.
3. Ada tiga wujud zat antara lain, zat padat, zat cair dan zat gas.
3. Pengertian membeku adalah suatu peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi padat
4. Pengertian mencair adalah suatu peristiwa perubahan wujud zat dari padat menjadi cair
5. Pengertian menguap adalah suatu peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas
6. Pengertian mengembun adalah suatu peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair
7. Pengertian menyublim adalah suatu peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas
8. Pengertian mengkristal adalah suatu peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat
9. Untuk zat padat memiliki sifat bentuk dan volumenya tetap.
10. Zat cair memiliki sifat bentuk berubah-ubah dan volumenya tetap. Sedangkan zat gas memiliki bentuk berubah-ubah dan volume berubah-ubah.
11. Pengertian kohesi adalah gaya tarik menarik antar partikel zat sejenis. Sedangkan pengertian adhesi adalah gaya tarik menarik antar partikel yang tidak sejenis.
12. Peristiwa naik atau turunnya pada suatu zat cair di dalam pipa kapiler disebut sebagai kapilaritas.

Soal Materi Konsep Zat

1. Apa satuan massa jenis zat?
2. Apa pengertian zat
3. Disebut zat apa yang memiliki sifat bentuk dan volumenya tetap?
4. Disebut zat yang memiliki sifat bentuk berubah-ubah dan volumenya tetap?
5. Disebut apa perubahan wujud zat dari cair menjadi padat

*) Semua Materi IPA SMP Kelas 7 dapat dilihat di : Rangkuman Materi Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII

Materi IPA Lainnya :
1. Perubahan Zat (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII)
2. Asam, Basa dan Garam
Itulah artikel tentang materi kelas 7 yang berjudul Konsep Zat (Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas VII) yang semoga bermanfaat.

Artikel www. Aanwijzing.com : Ayo membaca...!!! Lainnya :

Copyright © 2016 Aanwijzing.com | Google.com | Google.co.id | Design by Bamz | Powered by Blogger.