Pengertian Imigrasi Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya
Pengertian Imigrasi Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya ✓ Di dalam setiap perpindahan penduduk terdapat berbagai jenis istilah yang dipergunakan, seperti halnya imigrasi. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih jauh mengenai pengertian imigrasi beserta jenis-jenisnya berikut penjelasan selengkapnya.
Imigrasi adalah terjemahan dalam bahasa Belanda immigratie yang berasal dari bahasa latin immigratio. Imigrasi bersal dari 2 kata yaitu in artinya dalam dan migrasi artinya datang, masuk. Jadi imigrasi adalah perpindahan tempat yang melampaui batas-batas negara asal. Namun jika ada orang yang melakukan kunjungan tamasya tidak termasuk dalam imigrasi,karena imigrasi bersifat menetap atau permanen.
Pandangan para ahli mengenai imigrasi berbeda-beda, seperti halnya pendapat La Orde Syarifuddin dan Rozy Munir. La Orde Syarifuddin berpendapat imigrasi adalah suatu bentuk respon diri manusia terhadap peristiwa yang tidak menyenangkan di daerah asal. Sedangkan menurut Rozy Munir Imigrasi diartikan sebagai perpindahan penduduk untuk menetap di suatu wilayah melampui batas-batas negara asal.
Menurut Everett S. Lee (1995 ; 8) ada 4 faktor yang menyebabkan orang melakukan imigrasi ke negara lain yaitu :
1. Faktor Di Daerah Asal
Biasanya orang mengambil tindakan untuk melakukan imigrasi dipengaruhi oleh berbagai masalah yang ada pada daerah asal seperti halnya :
2. Faktor Di Daerah Tujuan
3. Rintangan
Dalam setiap tindakan memiliki rintangan masing-masing, namun banyak orang menanggapi rintangan dengan berbeda-beda. Ada yang menganggap rintangan itu mudah bahkan ada yang menganggapnya cukup sulit. Berikut beberapa rintangan yang harus dihadapi imigran baik di negara asal maupun setelah di negara tujuan.
4. Faktor Pribadi
Banyak orang melakukan migrasi karena keinginan diri sendiri karena memiliki tujuan untuk di capai di negara yang dituju.
Hal yang perlu diingat saat melakukan imigrasi ke negara lain harus melapor dan melengkapi data-data keimigrasian seperti paspor dan visa. Jika menjadi imigran gelap mempunyai banyak risiko yang cukup besar bagi para imigran.
Materi Ilmu Pengetahuan Umum lainnya:
Pengertian Imigrasi Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya
Pandangan para ahli mengenai imigrasi berbeda-beda, seperti halnya pendapat La Orde Syarifuddin dan Rozy Munir. La Orde Syarifuddin berpendapat imigrasi adalah suatu bentuk respon diri manusia terhadap peristiwa yang tidak menyenangkan di daerah asal. Sedangkan menurut Rozy Munir Imigrasi diartikan sebagai perpindahan penduduk untuk menetap di suatu wilayah melampui batas-batas negara asal.
Menurut Everett S. Lee (1995 ; 8) ada 4 faktor yang menyebabkan orang melakukan imigrasi ke negara lain yaitu :
1. Faktor Di Daerah Asal
Biasanya orang mengambil tindakan untuk melakukan imigrasi dipengaruhi oleh berbagai masalah yang ada pada daerah asal seperti halnya :
- Sumber daya di daerahnya mulai menipis dan menyebabkan mereka susah untuk bertahan hidup.
- Terjadinya penyempitan lapangan pekerjaan. Hal tersebut bisa terjadi karena pada era modern banyak tenaga manusia telah digantikan oleh mesin dengan teknologi canggih.
- Terdapat berbagai tekanan atau diskriminasi. Ada beberapa negara yang melakukan diskriminasi terhadap agama, suku/ras, politik dan lain sebagainya.
- Adanya bencana yang menyebabkan daerah asal mengalami pailit berkepanjangan.
2. Faktor Di Daerah Tujuan
- Negara tujuan memiliki lapangan pekerjaan yang cukup luas.
- Memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah.
- Adanya kebebasan menentukan agama atau kepercayaannya masing-masing.
- Tidak diberlakukan diskriminasi terhadap rakyat yang mendiami negara tersebut.
3. Rintangan
Dalam setiap tindakan memiliki rintangan masing-masing, namun banyak orang menanggapi rintangan dengan berbeda-beda. Ada yang menganggap rintangan itu mudah bahkan ada yang menganggapnya cukup sulit. Berikut beberapa rintangan yang harus dihadapi imigran baik di negara asal maupun setelah di negara tujuan.
- Jarak antara negara asal dengan negara tujuan.
- Undang-undang yang mengatur keimigrasian.
- Saat melakukan perizinan sering kali banyak data yang harus diisi oleh imigran di badan yang berwenang.
- Saat memutuskan melakukan migrasi ke negara lain, membutuhkan biaya untuk perjalanan dan biaya hidup di negara tujuan sebelum mendapatkan pekerjaan.
- Harus mempunyai keahlian berbahasa negara tujuan sebelum memutuskan untuk pindah. Orang akan sangat kesulitan bila tidak paham dengan bahasa yang dipergunakan di negara tujuannya.
4. Faktor Pribadi
Banyak orang melakukan migrasi karena keinginan diri sendiri karena memiliki tujuan untuk di capai di negara yang dituju.
- Ingin menempuh pendidikan di negara tujuan. Negara yang dituju biasanya memiliki keunggulan yang lebih tinggi daripada yang ada di dalam negeri.
- Ingin mengembangkan karier di negara tujuan, karena negara tujuan memiliki prospek yang cukup bagus dalam kariernya.
- Dorongan untuk tinggal di negara yang lebih maju dibandingkan negara asal.
- Mempunyai pasangan/ menikah dengan orang dari luar negeri yang mengharuskan ia migrasi ke negara pasangannya.
- Ingin mendapatkan kebebasan, rakyat akan memutuskan migrasi jika negara asal melakukan diskriminasi terhadap suatu golongan.
Hal yang perlu diingat saat melakukan imigrasi ke negara lain harus melapor dan melengkapi data-data keimigrasian seperti paspor dan visa. Jika menjadi imigran gelap mempunyai banyak risiko yang cukup besar bagi para imigran.
Materi Ilmu Pengetahuan Umum lainnya:
1. Pengertian Transmigrasi
2. Pengertian UrbanisasiItulah beberapa pengertian imigrasi dan faktor pendorong terjadinya imigrasi, semoga bermanfaat.